Menelusuri Dinamika Bitcoin 2024: Kritik Pasar, Pernyataan Jamie Dimon, dan Prediksi Harga yang Terungkap

BTC/USD 1-hour chart. (Source: TradingView)

KRIPTO.BIZ.ID - Bitcoin (BTC) baru-baru ini menghadapi penurunan signifikan, turun ke level intraday sebesar $42.400 seiring dengan kritik mainstream dari World Economic Forum (WEF). Meskipun mengalami volatilitas minggu lalu, BTC kesulitan mempertahankan dukungan di atas $43.000 karena minimnya likuiditas. Suasana hati semakin terasa tidak baik setelah CEO JPMorgan Chase, Jamie Dimon, dalam pertemuan tahunan WEF di Davos, Swiss, menyatakan bahwa Bitcoin "tidak melakukan apa-apa". Artikel ini akan menjelajahi peristiwa terkini yang memengaruhi pasar Bitcoin, pernyataan kritis Dimon, dan pandangan para trader mengenai outlook jangka pendek cryptocurrency ini.

Bitcoin Menghadapi Kritik WEF dan Penurunan Harga:

Pada 17 Januari, Bitcoin mengalami penurunan signifikan, turun ke $42.400 di Bitstamp seiring dengan kritik mainstream dari World Economic Forum (WEF). Cryptocurrency ini, yang sudah berada dalam kisaran harga yang ketat setelah fluktuasi pasar akhir-akhir ini, kesulitan mempertahankan dukungan di atas $43.000 akibat minimnya likuiditas.

CEO JPMorgan Chase, Jamie Dimon, menambahkan sentimen negatif di pertemuan tahunan WEF di Davos, Swiss. Dimon mengabaikan Bitcoin, menyatakan bahwa mata uang digital ini "tidak melakukan apa-apa" dan mencantumkan berbagai kritik, termasuk Anti-Money Laundering (AML), penipuan, penghindaran pajak, dan perdagangan seks. Meskipun kritik-kritik ini telah lama dipatahkan, Dimon menekankan bahwa ini adalah satu-satunya "kasus penggunaan nyata" untuk Bitcoin, dengan perkiraan nilai tahunannya mencapai $50-$100 miliar.

Menambah ketidaknyamanan di pasar, Dimon menyatakan bahwa dia tidak akan membahas Bitcoin lagi di masa mendatang, meminta pembicara untuk berhenti menyebutkannya. Langkah ini konsisten dengan janjinya untuk berhenti membicarakannya di masa lalu.

Sentimen Trader dan Outlook Jangka Pendek

Pasca fluktuasi harga Bitcoin baru-baru ini, para trader menyatakan kehati-hatian dan ketidakpastian terkait jalur jangka pendek cryptocurrency ini. Daan Crypto Trades menekankan berakhirnya kondisi perdagangan yang mudah, menyoroti kesulitan saat ini dalam memprediksi pergerakan BTC/USD. Setelah penurunan minggu lalu, BTC memasuki fase kisaran harga, menimbulkan tantangan bagi para trader yang kini menunggu peluang yang jelas.

Menurut Daan Crypto Trades, "Mode mudah adalah minggu/bulan lalu. Bukan sekarang." Ia menyoroti kisaran tinggi, rendah, dan titik tengah yang sedang berlaku melalui grafik.

Crypto Tony, trader terkemuka lainnya, menyampaikan sentimen serupa, memprediksi kelanjutan kisaran harga Bitcoin, mungkin dengan titik support di area $30.000-an. Tony memperkirakan Bitcoin akan bergerak antara $47.000 dan $38.000 dalam beberapa bulan mendatang, dengan pergeseran perhatian ke Altcoins.

Sementara para trader menghadapi alam yang tidak terduga dari pergerakan terbaru Bitcoin, pasar tetap dalam ketegangan, menunggu sinyal yang lebih jelas untuk peluang dan perkembangan potensial.

Dampak Pernyataan Jamie Dimon:

Pernyataan kritis Jamie Dimon terhadap Bitcoin telah menimbulkan dampak signifikan pada pasar dan sentimen investor. Dimon menyebut Bitcoin sebagai "pet rock" dan membatalkan segala potensi nilai atau kegunaannya. Pernyataannya di WEF, yang diikuti dengan permintaan untuk tidak lagi membahas Bitcoin di forum publik, memicu perdebatan tentang posisi mata uang kripto ini dalam lingkungan keuangan tradisional.

Dimon menyatakan bahwa Bitcoin "tidak melakukan apa-apa" dan menyinggung berbagai masalah, termasuk AML, penipuan, penghindaran pajak, dan perdagangan seks. Meskipun pernyataannya dihadapi dengan kritik, hal tersebut dapat mempengaruhi persepsi masyarakat umum dan investor potensial terhadap Bitcoin.

Tindakan Dimon untuk tidak lagi membahas Bitcoin menunjukkan sikapnya yang bertahan terhadap kripto ini selama bertahun-tahun. Bagaimanapun, pernyataan sebelumnya juga menunjukkan bahwa dia sering berubah pikiran terkait dengan pandangannya terhadap Bitcoin.

Pandangan Masa Depan dan Kesimpulan:

Sebagai Bitcoin terus menghadapi tantangan dari pernyataan kritis dan fluktuasi harga, masa depannya tetap penuh ketidakpastian. Pandangan trader terhadap kisaran harga dan pemikiran Jamie Dimon memberikan gambaran tentang situasi kompleks saat ini.

Meskipun sentimen pasar mungkin bergejolak, kunci untuk meraih kesuksesan di dunia cryptocurrency adalah memahami bahwa pasar ini dinamis. Kesabaran dan adaptasi terhadap perubahan akan menjadi kunci untuk menghadapi tantangan ini. Sebagai investor atau trader, melibatkan diri dalam riset dan pemahaman mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi pasar akan menjadi fondasi yang kokoh. Dengan demikian, kita dapat bersiap untuk menghadapi berbagai kemungkinan dan membuat keputusan yang cerdas dalam menghadapi dinamika Bitcoin yang terus berkembang.

Post a Comment

0 Comments